Gerard Way (Part 1)

New Jersey. Sebuah kota yang kecil berpenduduk kurang lebih 9 juta orang adalah tempat dia lahir. Kedua orangtuanya Donald dan Donna Way sedang berbahagia saat itu. Sabtu, 9 april 1977 Gerard lahir ke dunia.

Berasal dari keluarga campuran Italia dan Skotlandia, kehidupan Gerard terbilang sederhana. Mr.Donald, ayahnya merupakan manajer servis di sebuah dealer mobil. Sementara ibunya merupakan seorang penata rambut. Toh meski keluarga do'i pas-pasan. Gerard bangga kepada orang tuanya. Terutama si ayah, "Ayah saya merupakan sosok pekerja keras, dia tidak pernah mengeluh orangnya," ujar Gereard.

Kota Kriminal
Jadi anak pertama emang enak sob! Perhatian orang tua melimpah ruah tanpa terbagi. Tapi kalo sendirian juga nggak enak. Dan Gerard kecil merindukan seorang teman.
Nggak berlebihan! sebab sehari hari Gerard nggak bisa punya temen, sob! Sebab apa? New Jersey terkenal punya catatan kriminal yang sangat tinggi. Makanya om Donald dan tante donna nggak pernah mengizinkan Gerard main keluar. Untungnya nih Gerard dapet adek ketika ia berumur 3 tahun. Pasti tahu dong siapa? yap, michael james way atau biasa di panggil mikey way yang nggak lain adalah basist mcr. Jadi meski tetap nggak boleh keluar rumah, dengan adanya mikey, Gerard nggak kesepian lagi deh(Halah!).
Sikon kota tempat tinggalnya yang serem ini(bayangkan aja gimana nggak serem, baku tembak,jual-beli narkoba sampe pembunuhan sering terjadi!)mempengaruhi keadaan psikologis Gerard. Gerard yang sensitif dan dan sangat mencintai keluarganya pernah mengalami ketakutan yang sangat luar biasa(lebay lagi nih..). Mau tahu apa itu? "Saya sangat takut dengan kematian. Saya sering mengalamimengalami mimpi buruk di mana semua anggota keluarga saya terbunuh! butuh waktu 5 tahun buat ngilangin ketakutan itiu!"kenang Gerard.
Agar bisa mengalahkan ketakutannya itu, Gerard mulai menghayal membuat daerah jajahannya sendiri, di mana? di rumahnya lah! Bersam Mikey ia mulai membangun kerajaan impiannya.
"Apa yang saya lakukan dengan mikey sebenarnya cuma membuat pikiran di ruang masing masing. Bisa di bilang saya hidup di dunia saya sendiri...." ungkap Gerard.
Astaga...
Tapi nggak taunya justru hobi menghayalnya ini menjadi lem perekat antara Gerard dengan Mikey. Di mana Gerard di situ ada Mikey begitu sebaliknya! kayak perangko aja...
Mau tahu apa komentar Ray Toro(gitaris mcr) tentang mereka berdua?"Gerard dan Mikey kompak banget! mereka seperti sepasang sahabat, bukan kakak-adik lho,"

Oke deh sampe di sini dulu kalo mau kelanjutunnya baca minggu depan ya! ok see u next week!